Resensi Buku : "Psikologi Perkembangan Remaja"


Nama                                                : Dwi Agus Prasetyo
Tempat Tanggal Lahir                       : Balikpapan, 24 Agustus 1998
Sekolah                                            : SMA Negeri 2 Balikpapan
Alamat Sekolah                                : Jalan Soekarno Hatta Straat IV Gunung Samarinda
Alamat Rumah                                 : Jalan Sungai Ampal RT. 54 Nomor 57, Kelurahan Sumber Rejo, Kecamatan Balikpapan Tengah
Pengalaman Menulis                        : Mengerjakan tugas-tugas sekolah, menulis resensi buku   Kiat Sukses dalam Karier
Jumlah buku yang telah dibaca        : Lebih dari 100 buku

Harapan  :     Semoga buku-buku yang tersedia di Perpustakaan Kota
Balikpapan dapat menjadikan pengetahuan pengunjung
semakin bertambah dan semoga di masa yang akan datang
pula tetap bertahan ditengah-tengah masyarakat luas.
Saran      :     Bagi para pengunjung perpustakaan sebaiknya
                      memanfaatkan waktu yang mereka punya untuk membaca
                      buku, menambah wawasan pengetahuan akan pelajaran
                      yang mereka minati. Bagi pihak perpustakaan hendaknya
                      menegaskan kembali manfaat dari membaca buku, agar
                      pengunjung bisa lebih fokus pada tujuan utama mereka di
                      perpustakaan dengan sungguh-sungguh.

Nilai Moral Mengerti Remaja dalam Buku Psikologi
Cover Buku "Psikologi Perkembangan Remaja" - Agoes Dariyo, Psi.


Jenis Buku                 : Non fiksi
Judul                          : Psikologi Perkembangan Remaja
Penulis                       : Agoes Dariyo, Psi.
Penerbit                     : Ghalia Indonesia
Tahun Terbit               : 2002
Jumlah Halaman        : 117 Halaman

            Buku yang mengandung karya ilmiah sesuai dengan bidang ilmu psikologi ini mengungkapkan secara tertulis perkembangan remaja. Buku ini lahir semata-mata karena adanya sebuah idealisme penulis dalam menyampaikan pengetahuannya. Banyak para ahli yang telah dikenal memiliki ide-ide bagus dengan pemikirannya tentang psikologi kehidupan manusia. Pencapaian yang hebat bagi penulis dalam menulis lalu kemudian menerbitkan buku ini.
            Begitu banyak teori-teori yang membahas mengenai remaja dan kebenarannya. Pendapat para ahli dalam mengemukakan pengertian-pengertian remaja membuat arti remaja tersebut begitu kompleks terdefinisi. Sebab, masa remaja berhubungan dengan kedewasaan. Teori maupun pendapat para ahli tersebut berkembang di bidang ilmu pengetahuan (psikologi).
Seiring dengan kemajuan di bidang ilmu pengetahuan, berbagai teori-teori dengan dasar dan pandangan para ahli yang berhubungan dengan remaja itu pun berkembang yang kemudian diklasifikasikan ke dalam psikologi perkembangan. Kajian yang terdapat dalam psikologi perkembangan adalah dengan fokus pada individu serta perkembangannya untuk kepentingan lapangan secara praktis. Penjabaran ilmiah tentang perkembangan remaja yang kompleks dan rinci tersebut akan dibahas langsung dalam buku ini secara menyeluruh.
            Psikologi Perkembangan Remaja. Itulah judul buku ini yang terdengar umum dikalangan masyarakat. Buku yang ditulis oleh Agoes Dariyo, lulusan sarjana psikologi Universitas Gadjah Mada ini berusaha untuk membuka perkembangan kehidupan Anda sebagai pembaca khususnya para remaja. Ulasan mengenai perkembangan kehidupan remaja tertulis secara rinci serta kaitannya dengan solusi atas permasalahan yang dipaparkan. Buku ini merupakan bentuk ungkapan penulis dalam mengerti remaja.
 Terdapat tiga bab yang akan dibahas dalam buku ini. Bab 1 menjelaskan tentang perkembangan remaja secara fisik disertai dengan faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan fisik remaja. Bab 2 menjelaskan tentang perkembangan remaja secara kognitif, yaitu secara inteligensi yang artinya kemampuan berpikir dan memahami suatu masalah secara menyeluruh. Pemahaman tentang pola pikir dan kecerdasan seseorang juga dibahas dalam bab 2. Bab 3 memaparkan tentang perkembangan remaja secara psikososial yang menjelaskan secara ilmiah dengan melihat langsung realita kehidupan remaja.
Buku ini memuat 3 bab beserta sub bab penjelasannya. Judul sub babnya merupakan penjabaran yang sesuai untuk masing-masing judul bab. Penjabaran tersebut memudahkan pembaca mengetahui inti sari buku serta kaitannya dengan bab yang lain.
           Pengertian remaja yang telah dikenal secara umum adalah masa transisi yakni masa peralihan dari masa kanak-kanak menuju kedewasaan. Berbagai perkembagan tentang kedewasaan seseorang yang dapat dilihat adalah kedewasaan fisiknya. Karakteristik perubahan fisik tersebut dibedakan antara laki-laki dan perempuan saat menginjak masa remaja.
            Stanley Hall adalah salah satu tokoh yang mengemukakan tentang pengertian remaja. Ia adalah seorang bapak pelopor psikologi perkembangan remaja. Dalam Santrock (1999), ia menganggap masa remaja sebagai masa topan-badai dan stres (storm and stress) karena mereka telah memiliki keinginan bebas untuk menentukan nasib diri sendiri.
            Menurut Agoes Dariyo, seorang remaja seringkali mengalami kesulitan dan tidak mampu untuk menghadapi masalah-masalah perubahan fisiologis, psikologis maupun psikososial dengan baik. Adakalanya, bagi remaja yang tidak memperoleh bimbingan dari orang tua, guru atau pihak yang lebih profesional, maka akan mengalami hambatan.
Secara umum masalah-masalah yang dihadapi remaja antara lain depresi, kegemukan, dan gangguan pola makan. Dapat ditambahkan juga bahwa jerawat yang timbul pada permukaan wajah adalah masalah perubahan fisiologis remaja masa kini. Timbulnya jerawat sering dialami oleh para remaja ketika berada pada tingkat sekolah menengah.
            Salah satu bidang kajian yang cukup menarik untuk dibahas dalam kehidupan remaja ialah karakteristik intelektualnya. Inteligensi yang merupakan aspek perkembangan kognitif remaja, adalah suatu potensi yang selalu mengalami perubahan dan perkembangan. Remaja dengan inteligensinya dapat menjadikan kemampuan diri remaja dalam perkembangan kognitifnya.
Intelegensi bersifat herediter yakni dibawa atau diturunkan sejak lahir. Oleh karena itu, interaksi yang terjadi antara faktor herediter dengan pengalaman yang diperoleh sepanjang hidupnya disebabkan karena sifat inteligensi tersebut. Inteligensi dapat disebut juga kecerdasan.
Dengan penuh pemahaman akan psikologi perkembangan, penulis mengemukakan teori-teori para ahli. Sangat terpercaya. Penulis meyakini apa yang diyakini para ahli sebagai dasar bahan pengetahuan buku ini. Dapat kita cermati bagaimana penulis menjelaskan perkembangan psikologi remaja melalui keterangan sumber terkait yang dicantumkan setelah maupun sebelum pernyataan seorang ahli dikutip.
Tidak lupa penulis mengenalkan kepada pembaca seorang guru besar psikologi dari Indonesia. Salah satu pendapat maupun teori dalam buku ini yang tokohnya berasal dari tanah air ialah Sukarni Catur U. M. Diantara para ahli yang berasal dari luar negeri, dialah tokoh yang telah menyatakan pendapat tentang kemampuan berpikir kreatif dan aspek yang dimiliki. Menurut guru besar psikologi dari Universitas Indonesia ini, orang yang mampu berpikir kreatif memiliki dua unsur pendukung yakni, aspek kognisi dan aspek afeksi.
Penulis memiliki begitu banyak sumber yang didapat. Tidak heran jika pada setiap akhir babnya termuat satu halaman daftar pustaka. Sumber-sumber tersebut termuat jelas dalam buku ini. Berbagai konsep dan aspek pemikiran para ahli itu membuat pembaca memiliki wawasan pengetahuan yang luas.
Dalam perkembangan kehidupan remaja, penampilan fisiknya sudah seperti orang dewasa. Penampilan fisik yang kelihatan tersebut tidak menjamin kedewasaannya. Jika dilihat dari aspek kognisi maupun sikapnya belum sesuai dengan orang dewasa atau orang tua lainnya. Tuntutan sosial cenderung meminta peran dari remaja agar berperilaku seperti halnya sebagai orang dewasa.
Konflik yang muncul dalam diri remaja barangkali disebabkan oleh perbedaan tuntutan tugas-tugas perkembangan remaja. Tugas-tugas yang dimaksud adalah kewajiban atau tanggung jawab yang diberikan kepada remaja demi kebaikan diri individu tersebut. Biasanya kewajiban yang dituntut oleh orang tua kepada remaja semata-mata hanya untuk membiasakan individu tersebut untuk disiplin.
Buku yang ditulis oleh Agoes Dariyo Psi. ini mengarah pada karya ilmiah yang pemikirannya berdasarkan para ahli. Sedikit dijumpai opini dari penulis tentang materi yang beliau tulis sendiri. Terkesan buku yang mengandung karya ilmiah ini seluruhnya berasal dari berbagai sumber yang disusun dalam satu buku.
Penyajian judul sub bab buku ini menggunakan angka dengan titik untuk penomorannya. Penyajian seperti itu dapat kita amati hampir disetiap sub bab (anak bab) dalam buku ini. Misalnya, 1.4.3.2 Bulimia Nervosa. Penggunaan angka dan titik yang dimaksud adalah angka pertama menyatakan bab, angka kedua adalah sub bab, angka ketiga dan seterusnya adalah penjabaran dari anak bab.
 Pembaca mungkin akan mengalami kendala ketika membaca buku ini. Pembaca akan membaca deretan angka dan titik sebelum membaca judul anak babnya. Teknik penyajian yang seperti itu membuat pembaca dapat membalik kembali halaman buku demi melihat penjabaran anak bab sebelumnya.
Dalam mengakhiri satu pokok bahasan disetiap babnya, penulis mempermudah pemahaman pembaca dengan skema. Bagan atau skema yang termuat dalam beberapa pokok bahasan merupakan media yang memberikan pemahaman lebih bagi pembaca secara langsung. Skema tersebut antara lain sebagai “alat bantu” yang digunakan penulis disetiap penjelasannya. Pembaca akan lebih mendalami apa yang dijelaskan serta konsep-konsep yang ada didalamnya.
Jangan menilai sebuah buku dari sampulnya. Barangkali hal itulah yang perlu saya ungkapkan. Setelah saya membaca habis buku ini, saya menyatakan bahwa sampul buku ini sesuai dengan penggambaran tentang perkembangan remaja. Sampul buku ini menggambarkan kelebihannya dengan gambar ilustrasi yang jelas terlihat. Kendati demikian, tidak dapat diperkirakan seberapa besar pengaruhnya sampul buku terhadap daya tarik orang lain yang akan menilai sebuah buku.
Buku ini sarat akan karya ilmiah. Penulis telah mengenalkan lebih luas masalah yang ditetapkan tentang perkembangan psikologi remaja. Secara keseluruhan, didalam buku ini penulis tidak menjelaskan apa saja penelitian-penelitian yang para ahli lakukan dalam membuktikan teori yang dicetuskannya. Hal itu membuat buku ini hanyalah berisi konsep secara akal pikiran manusia. Asal-usul yang mendasari para ahli dalam mencetuskan bagaimana teorinya dapat diakui tidak tertulis jelas dalam buku ini.
Penting bagi seorang penulis karya ilmiah untuk menjelaskan landasan konsep berdasarkan penelitian pribadi maupun orang lain. Percobaan ataupun penelitian tersebut akan semakin membuat teori yang ditetapkan oleh orang yang bersangkutan menjadi nyata dan terbukti.
Dengan bahasa yang mudah dipahami, buku ini akan mengundang orang untuk membaca. Selera bahkan minat baca seseorang mungkin akan tertuju pada kalimat-kalimat yang tertulis. Selain itu bahasa yang digunakan dalam buku ini sesuai untuk kategori pembaca awam, walaupun terdapat beberapa penggunaan istilah-istilah. Hal itu tidak membuat buku ini terkesan diperuntukkan bagi mahasiswa atau seseorang yang hendak mengambil jurusan psikologi, tetapi juga para remaja dan orang tua pembaca.

Melalui buku ini, penulis mengajak para pembaca menyadari siapa diri masing-masing khususnya remaja. Memahami perubahan-perubahan yang dialami dalam setiap sudut pandang yang berbeda. Dengan cara demikian, seseorang selalu berkaca diri sebelum melangkah dan menempatkan diri pada posisi yang tepat dalam lingkungan yang mungkin berubah.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Positif Nekat

Masih dibayangi Masa Lalu?